Terpejam mata dalam malam
Membuka diri dalam kelam
Pekat lelah yang mengeram
Merajut gambaran penuh bungkam
Terkulai tubuh dalam kamar
Nyaring penuh nada dengkur
Yang tak henti berkoar
Lantai kasur beralaskan tikar
Tenang nikmati perjalanan maya
Yang tak bisa terjadi saat datang mentari
Bantal jadi sandaran kepala
Dalam bentukan diri yang terselimuti
Semua bisa terjadi saat tidur
Hal yang semula belum terjadi
Walau itu hanya semu yang terbongkar
Tak tersudahi akan pergi
Beristirahat dalam dekapan tidur
Pulihkan raga jiwa penuh depresi
Dengan dongeng malam yang berikrar
Tampakkan mimpi tanpa janji
Tidur yang lelap....
Merajai malam yang gelap
Tanpa ada mata penuh tatap
Dan mulut yang bercakap
Diposting oleh
PUSTAKA JIWA
0 komentar:
Posting Komentar