Kembali terkulai dalam isak tangis
Akan deruan hidup yang teramat sadis
Serasa diri tak bisa menepis
Dan terus menyisakan perih yang tak tertepis
Dalam setiap golakan perjalanan takdir
Hanyakan menyisakan gumpalan ikrar
Yang berisikan duka tak berakhir
Oh..., beginikah yang terukir?!?!
Kenapa diriku hanya merasakan getir
Dan tiada pernah merasakan rona bahagia
Diripun coba tuk terus berzikir...
Tergilas dalam hati yang teramat sengsara
Andaikan hidup ini pun berakhir
Ku kan merasa penuh syukur
Karna mungkin berakhir pula takdir yang perih
Terlepas pula dari dalam jeratan penuh rintih
Oh..., dunia kenapa kau tempatkan diri...?
Dalam megahnya panggung ciptaan penuh duka
Diantara sandiwara yang diri perani
Tiada tersirat hasrat kan bahagia...?
Diposting oleh
PUSTAKA JIWA
0 komentar:
Posting Komentar